
Hindari 7 kesalahan dalam membuat tulisan iklan. Modal teknik copywriting, bakal banjir closing, banjir orderan modal tulisan.
Ternyata, tulis menulis dapat menghasilkan income lho... nggak percaya?
Nah, kalau bicara tentang menghasilkan uang dari tulisan, maka yang terpikir oleh Anda adalah dengan membuat buku.
Pemikiran seperti itu tidak salah, karena sudah banyak yang menjadi jutawan hanya bermodal tulisan. Mereka menjadi milyarder dari karya yang terkenal seperti Ayat-Ayat Cinta, Laskar Pelangi ataupun JK Rowling dengan Harry Potter-nya.
Mereka berkarya melalui tulisan bermutu, tulisan yang menjual.
Mereka bisa menjadi jutawan, Anda pun bisa meraih omset jutaan hanya bermodal tulisan. Kenapa tidak..?
Yang Anda perlukan adalah membuat tulisan yang menarik. Tulisan yang menjual. Tulisan bermutu akan menarik lebih banyak pembaca.
Penggunaan jenis bahasa, pengambilan tema, dan sudut pandang penulis akan mempengaruhi tingkat ketertarikan pembaca. Tentu saja, ini yang penting, menentukan target market yang dibidik dari tulisan Anda.
Anda tidak perlu membuat buku, karena memang membutuhkan waktu cukup lama hingga menghasilkan, pun perlu budge yang gede. Lalu?
Anda sudah mempunyai website? Sangat beruntung! Upload saja tulisan itu di website, karena website Anda akan lebih menarik.
Semakin menarik konten website Anda, semakin banyak pembaca. Semakin banyak pembaca, membuat banyak pengunjung. Pada akhirnya Anda dapat menawarkan sesuatu dari tulisan iklan (ads) yang Anda pasang di website.
Bagaimana membuat tulisan yang menjual agar memperoleh banyak penghasilan?
Hampir seluruh media iklan promosi membutuhkan konten tulisan. Facebook, Whatsapp, Landing Page, Website, Brosur, Proposal, dan lain-lain semuanya dapat dimaksimalkan dengan teknik copywriting.
Menguasai copywriting, membuat produk Anda yang tadinya tidak dikenal, menjadi penggemar setia. Membuat yang tadinya tidak butuh, menjadi kebelet untuk membeli produk Anda.
Bahkan Anda dapat menjual produk lebih mahal berkali lipat dengan menggunakan copywriting.
Bagaimana caranya?
Nah, kenali dulu 7 Kesalahan tulisan dalam membuat iklan. Versi lengkap materi ini akan Anda temukan di e-Course Banjir Closing dengan Copywriting.
7 KESALAHAN TULISAN DALAM BERIKLAN
1. HEADLINE TIDAK MENARIK
Tahukah Anda, jaman sekarang fokus orang semakin berkurang karena terlalu banyak informasi. Bahkan informasi baru pun begitu saja terlewatkan.
Apa jadinya bila informasi itu adalah iklan promosi Anda?
Jangan heran jika sudah banyak tebar iklan tapi kok ngga ada yang pesan, karena mungkin iklan promosi Anda memang layak dilewatkan, hehe.
Tandanya? Headline iklannya ngga menarik. Judulnya aja bikin males baca apalagi isinya, ya jadi lewati saja....
Coba bandingkan dua judul copywriting ini:
"BUKU CLOSING SETIAP HARI DARI INSTAGRAM DISKON 60%"
dengan yang ini:
"RAHASIA OMSET 200 JUTA DARI INSTAGRAM"
Mana yang pasti dibaca, mana yang pasti dilewatkan? Padahal konten atau isinya sama lho...
2. HANYA FOKUS PADA FITUR
SAMPO ini mengandung: urang aring, cocor bebek, lidah buaya, hati kucing dan tanduk kerbau.
Oke terus? Saya harus bilang WOW gitu? Hehe
Kesalahan berikutnya yang sering dilakukan saat membuat iklan adalah terlalu fokus dengan fitur atau komposisi.
Padahal, pembeli tidak peduli semua hal itu, yang mereka pedulikan hanyalah satu : APA UNTUNGNYA BUAT SAYA?
Nah itulah yang Anda perlu pikirkan saat beriklan.
Akan lebih baik jika Anda informasikan manfaatnya bukan hanya fiturnya.
Contoh di atas dapat diubah seperti ini: "Sampo herbal ini menyehatkan kulit kepala, mencegah uban muncul sebelum waktunya".
Kan lebih asyik…
3. NO PAIN, NO GAIN
Bukan peribahasa berakit-rakit kehulu berenang ke tepian yah yang dimaksud di sini, hehe
Tetapi dalam copywriting, acapkali kurang menggali 2 hal ini pada iklan.
Yaitu, tentang apa manfaat atau kelebihan yang didapat konsumen dengan produk ini (GAIN) atau masalah apa jika konsumen tidak menggunakan produk ini (PAIN).
Padahal 2 hal inilah pendorong orang membeli produk Anda. Mereka ingin mendapatkan manfaat yang banyak, atau solusi dari masalah mereka.
4. TERUS, SAYA HARUS APA?
Terkadang karena terlalu fokus judul dan isi, lupa mengarahkan pembeli. Padahal inilah justru penentu closing atau tidak.
Jangan mengira semua calon konsumen mengerti iklan promosi Anda, dan tahu apa yang Anda inginkan pada iklan tersebut.
Jadi jangan lupa tambahkan, kalimat perintah yang harus mereka lakukan, apakah harus beli, daftar, klik, atau whatsapp?
5. CALL ME IF YOU CAN
Benar, ada Call To Action, alias perintah beli, daftar atau hubungi di akhir copywriting.
Oleh karena itu, Anda wajib memudahkan mereka, calon pembeli, untuk menghubungi. Apakah via sosmed, social messenger atau web.
Pastikan link berfungsi dan usahakan fast respons, akses harus mudah, jangan sampai ribet.
Sesuaikan dengan target market Anda, mereka sering menggunakan media apa? Itulah yang akan mempermudah closing Anda.
6. TIDAK PAKAI VISUAL
Sayang sekali copywriting yang bagus tetapi tidak disertai dengan visual yang menarik.
Padahal dengan visual, Anda bisa meningkatkan tingkat lirik sampai 600%, karena pada dasarnya orang senang dengan visual, dibandingkan audio atau teks.
7. SPONTAN, UHUYY
Simple saja, hasil tulisan iklan yang sudah dipersiapkan tentunya berbeda dengan hasil tulisan yang asal-asalan atau dibuat spontan.
Perlu menyediakan waktu khusus untuk menyiapkan semuanya. Menyusun kata-kata, menentukan manfaat apa yang ditonjolkan, membuat headline menarik sehingga banyak dilirik, itu memerlukan waktu spesial.
Tujuannya agar hasilnya berdampak. Tidak boleh asal begitu saja atau spontan langsung jadi. Perlu belajar polanya plus banyak latihan.
Itulah 7 kesalahan tulisan yang wajib Anda hindari dalam beriklan. Kuasai copywriting, teknik banjir orderan. Copywriting, teknik banjir closing. Teknik meraih omset jutaan bermodal tulisan.